Kamis dan Jumat tanggal 14 – 15 November 2024 merupakan salah satu hari bersejarah bagi siswa kelas 6 SD Xaverius 2 Bandar Lampung TP 2024-2025. Mengapa? Karena hari tersebut merupakan Kegiatan Pembinaan Karakter bagi mereka. Kegiatan Bina Karakter diadakan di Rumah Pembinaan Carolus Borromeus, Jl. Ratu Dibalau 76 Tanjung Senang, Bandar Lampung. Peserta kegiatan itu meliputi 51 siswa kelas 6 SD Xavepan, 4 guru pendamping (Pak Sarno selaku walikelas 6A, Bu Niken selaku walikelas 6B, Bu Regina selaku guru Agama dan Budi Pekerti, serta Pak Petrus untuk membantu mendokumentasikan kegiatan) 2 Tim Binter SMP Xavepan (Ibu Teresa Wilda Triadita Manik dan Pak Yohan Leo Arda) serta 1 pemateri (RD. Pius W. Adityo Raharjo, selaku Romo Pastoral Yayasan Xaverius Tanjung Karang).
Tema Bina Karakter yang dipilih adalah “The Path to Success”. Tema tersebut dipakai dengan tujuan agar siswa mengerti bahwa untuk meraih sebuah kesuksesan, manusia harus menapaki jalan yang berkelok bahkan berbatu. Artinya untuk meraik sukses, manusia harus berusaha keras. Usaha keras tersebut dapat dilalui jika kita bertanggung jawab untuk menyelesaikan tugas dan tantangan yang dipercayakan kepada kita serta disiplin dalam melakukannya.
Dalam Pembukaan, Ibu Maria Pusparini selaku Kepala Sekolah Dasar Xaverius 2 mengatakan bahwa ada 3 hal penting yang harus dimiliki oleh siswa selama mengikuti pembinaan karakter ini. Pertama, belajarlah untuk dapat mendengar dan menyimak. Mendengarkan orang berbicara itu sulit, apalagi untuk dapat menyimak kata-kata yang diucapkannya. Namun jika kita bisa dan mau untuk mendengar dan menyimak, kita akan bisa mengimpementasikannya dalam kehidupan kita. Kedua, Untuk sukses menapaki hal sulit dalam hidup, kita membutuhkan teman untuk saling membantu. Maka dalam kegiatan ini, marilah kita belajar untuk dapat saling membantu satu sama lain sebagai tim. Ketiga, Hati yang mau dibentu. Hikmat dari Tuhan akan kita terima jika kita memiliki kerelaan hati. Hati yang tidak mau di bentuk akan merugikan diri sendiri di kemudian hari.
Setelah menyampaikan pesan kepada peserta Binter, Ibu Ria membuka kegiatan dan mengenakan name tag kepada Hazael (perwakilan siswa laki-laki) dan Melodi (perwakilan siswa perempuan) sebagai simbolis bahwa acara telah dimulai. Kegiatan yang diikuti siswa dalam Binter kali ini sangat banyak, seperti pemberian materi, outbound, meditasi horizontal, pentas seni, renungan malam, meditasi dan senam pagi, menuliskan surat untuk orang yang dikasihi, serta refleksi kegiatan.
Binter ditutup dengan menonton video kegiatan, pembagian hadiah, dan penyampaian pesan singkat dari Ibu Niken selaku Wakil Kepala Bidang Kurikulum. Bu Niken berpesan agas setiap hal yang sudah siswa tuliskan dalam lembar kehidupan mereka (lembaran yang digunakan untuk merefleksikan diri), dapat dilaksanakan untuk membawa mereka kepada tujuan akhir yaitu kesuksesan.
Ditulis oleh : Brigita Niken Indriyani